Indonesia Dinilai Negara Tersulit Mendirikan Partai

  • Bagikan

BERITA9, JAKARTA – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Isyana Bagoes Oka, menilai Indonesia adalah tempat yang paling sulit untuk mendirikan partai politik. Bahkan, paling sulit di dunia, akibat kebijakan yang selalu berubah-ubah. Demikian dikatakan Isyana, saat dihubungi BERITA9 melalui sambungan telpon, Selasa (21/3). 

Isyana berkata, syarat mendirikan partai baru sesuai Pasal 8 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2002 tentang Pemilihan Umum, harus memenuhi persyaratan 100 persen kepengurusan di tingkat provinsi, 75 persen di tingkat kabupaten/kota, dan 50 persen di tingkat kecamatan di seluruh Indonesia. 

Persyaratan ini harus bisa dipenuhi agar mendapat legalitas dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Syarat itu dinilai sangat menyulitkan karena akan membutuhkan energi yang sangat banyak, terutama pendanaan. “Ini sangat sulit dan memberatkan,” kata dia. 

Jika lolos dari Kementerian Hukum dan HAM, kesulitan dilanjut lagi dengan verifikasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang persyaratannya hampir sama dengan yang ada di Kemen Hukum dan HAM. 

Verifikasi KPU kurang lebih sama dengan Kemenkumham, tapi ada tambahan syarat anggota dengan Kartu Tanda Anggota,” kata Isyana. 

Isyana yang mantan penyiar televisi itu mengatakan, syarat tersebut semakin dipersulit dengan adanya parliamentary threshold (ambang batas parlemen). (red/bhm)

Isyana Bagus Oka mantan presenter televisi yang terjun ke dunia politik (foto dok superboy)
  • Bagikan