BERITA9, GUNUNGSITOLI – Sejak diangkat sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) oleh Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla, (27/10/2014) , Yasonna Hamonangan Laoly, tak pernah mengunjungi kampung halaman orang tuanya di Desa Mado Laoli, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara. Hal ini dikatakan oleh Toroziduhu Laoli (49) sepupu kandung Yasonna Laoly saat di jumpai BERITA9, Sabtu, (2/4).
Dikatakannya, Yasonna sendiri lahir dan besar di Sorkam, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, semasih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Republik Indonesia, Yasonna aktif menyambangi kampung tempat kelahiran orang tuanya dan bertemu dengan keluarga besar di Desa Mado laoli.
“Dulunya sering datang ke kampung, itu semasih pak Yasonna masih anggota Dewan, sekarang, semenjak diangkat jadi Menteri enggak pernah datang lagi kesini,” kata Toroziduhu.
Menurutnya, tidak datangnya Yasonna ke kampung, tak berarti lupa dengan keluarga besar, namun karna sibuk dengan pekerjaan. “Kami keluarga besar, sangat memaklumi hal ini, apalagi bapak Yasonna sibuk dengan pekerjaannya, dia pun datang ke Pulau Nias dalam rangka tugas,” tuturnya.
Sedangkan keponakan Yasona yang lainnya, Marthinus Laoli yang saat ini tinggal di rumah mendiang, Sanuhe Laoli (kakek Yasonna Laoly), berharap Yasonna datang ke kampung. “Kalau saya sendiri panggil Pak Sa’a sama beliau, ayah saya dengan pak Yasonna sepupu kandung, kami anak-anak sangat hormat dengan beliau dan sangat bersyukur sekali kalau beliau datang kesini, ” pungkas Marthinus.
Marthinus menyebutkan kalau saat ini Pak Yasonna ada dihadapannya, dirinya hanya menyampaikan keadaan ekonomi keluarga. “Kami tidak akan meminta apa-apa, hanya menyampaikan keadaan keluarga dan rumah peninggalan kakek yang sudah mulai rusak,” pungkasnya. (red/hwi)
Laporan Biro Nias, Franz Lature