BERITA9, SKOUW, PAPUA – Dalam kunjungan Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) di tanah Papua, Gubernur Provinsi Papua Lukas Enembe menyampaikan harapan agar Presiden Jokowi dapat terus melanjutkan kepemimpinannya mewujudkan pembangunan di Papua.
“Di tahun 2019 nanti, kami berharap bapak akan melanjutkan kepemimpinan. Seluruh penduduk Provinsi Papua mendukung bapak untuk melanjutkan kepemimpinan bapak, dan melanjutkan program infrastruktur di Papua,” kata Lukas pada kunjungan Presiden Jokowi yang meresmikan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Skouw, di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua, Selasa, (9/5/2017).
Pada kesempatan itu, Lukas juga menerangkan, aktifitas lintas batas negara antara warga Negara Indonesia dengan Papua Nugini (PNG), baik itu yang masuk maupun yang keluar di PLBN Terpadu Skouw.
“Aktifitasnya cukup tinggi, yaitu 95 persen warga negara PNG. Dan di tahun 2016, jumlah pengunjung mencapai 166 ribu orang,” jelasnya.
Menurut Lukas, sebagian besar masyarakat datang dan belanja di Pasar Perbatasan Skouw dan nilai transaksi mencapai kurang lebih Rp25,8 miliar per tahun.
“Hal ini cukup menggembirakan karena memberi dampak positif bagi kegiatan ekonomi masyarakat, khususnya yang berada di perbatasan ini,” katanya.
Lukas juga menyampaikan, saat ini Provinsi Papua belum memiliki Pos Lintas Batas Laut antara PNG dan Republik Indonesia, baik itu di bagian utara maupun di bagian selatan Papua.
“Pada kesempatan ini, saya percaya bahwa Tuhan telah mengutus Bapak datang ke ujung timur Indonesia pada hari ini untuk mendengar suara hati kami, agar Bapak Presiden dapat membangun Pos Lintas Batas Laut, baik di Kota Jayapura maupun Kabupaten Merauke,” jelas Lukas.