BERITA9, JAKARTA – Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya berencana akan kembali melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait kasus pembunuhan seorang pensiunan TNI Angkatan Laut Pembantu Letnan Satu (Purn) Hunaedi (83) di Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan. Pengulangan itu dilakukan karena saat olah TKP pertama, penyidik terpaksa berhenti akibat faktor cuaca, hujan. Sehingga olah TKP lanjutan rencananya akan akan dilakukan sore ini.
“Tadi malam sudah kita lakukan olah TKP dan karena cuaca tadi malam itu gerimis dan hujan, kemungkinan kita lakukan olah TKP kembali hari ini,” ungkap Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (6/4/2018).
Argo mengatakan, hasil olah TKP itulah nanti yang akan dianalisis dan disinkronkan dengan keterangan saksi-saksi untuk mengungkap pelaku. Polisi juga masih mencari barang bukti dan warga yang melihat kejadian di lokasi untuk diambil keterangannya.
“Nanti biar TKP yang berbicara, kita juga akan nanti mencari barang bukti, sekalian nanti kita tanyakan saksi yang ada di sekitar sana,” pungkas mantan Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur tersebut.
Seperti diketahui, peristiwa pembunuhan sadis terhadap Hunaedi terjadi pada Kamis 5 April sekira pukul 18.00 WIB di Kompleks TNI AL RT 07 RW 06 Jalan Kayu Manis, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan. Saat itu, korban sedang membaca Alquran, kemudian ada pria memanggil sehingga keluar.
Setelah ditemui, tiba-tiba pelaku langsung membantai korban dengan senjata tajam hingga tersungkur dan meninggal dunia. Sementara sang istri yang kebetulan juga berada dalam rumah tersebut langsung lari lewat pintu belakang berteriak meminta tolong kepada warga sekitar lokasi kejadian. (red)
