BERITA9, JAKARTA – Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, tidak terusik dengan rencana aksi besar-besaran yang digelar sejumlah ormas Islam. Ahok tetap santai sambil tetap melanjutkan blusukannya dalam rangka kampanye di Gang Langgar 2 RT/13 RW 08, Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan Hari Ini Jum’at (4/11).
Ditengah ratusan warga, Ahok sempat ditanya seorang pria terkait dengan penistaan agama. Ahok pun menjawab bahwa ia tidak ada niatan untuk melakukan penistaan agama.
Saat akan meneruskan blusukannya, pria yang bertanya tadi tiba-tiba berteriak, “Ngapain nyambut Ahok di sini? Dia kan sudah menghina agama Islam. Buat apa disambut-sambut kayak begitu. Penista agama Islam,” kata pria itu sambil mencoba kabur dengan menyalakan motornya mencoba kabur
Mendengar hal itu, sejumlah warga langsung mengejar pria tersebut. Bahkan, ada seorang bapak yang meminta pria itu supaya tidak menghina Ahok. “Woy, lu jangan hina-hina Ahok di sini. Jaga mulut lu ya,” ucap bapak tersebut.
Tidak tahan dengan tingkah laku pria tersebut, warga langsung menangkapnya. Setelah motor pemuda itu berhasil ditahan, beberapa warga berniat untuk mengeroyok dia.
Namun, pengeroyokan tersebut tidak terjadi karena berhasil ditahan oleh polisi yang berjaga-jaga di lokasi. Pria yang mengaku FPI itu langsung diminta segera meninggalkan lokasi.
Seorang warga bernama Sri meminta agar Ahok tidak dijelek-jelekan. Ia menyayangkan tingkah pemuda tersebut.
“Sekarang sudah dapat pemimpin muslim yang amanah apa enggak? Kalau ada pemimpin muslim yang amanah kami juga pasti pilih yang muslim, jangan jelek-jelekin orang,” ucap Sri.(red/gil)
