BERITA9, SOLO – Jamaáh haji asal Brebes mengalami kecelakaan beruntun di Salatiga, Jawa Tengah, Sabtu pagi (12/8/2017). Tak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun tiga armada yang membawa calon haji kelompok terbang (kloter) 52 ini langsung diganti karena rusak.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Brebes, Imam Hidayat, membenarkan kejadian itu. Ia menjelaskan ketiga bus yang terlibat kecelakaan adalah bus dengan nomor urut 6, 7, dan 8.
“Iya, yang tabrakan itu ada 3 bus. sedangkan bus nomor urutan 1 sampai 5 tak mengalami musibah. Kami langsung mengganti armada bus yang rusak dengan armada bus Blue Start dari Kabupaten Boyolali,” katanya saat dihubungi sejumlah media.
Menurut Imam, kecelakaan terjadi di daerah Tingkil, Kabupaten Salatiga, sekitar pukul 07.00 WIB. Kejadian berawal saat ada calon haji di bus paling depan meminta ke kamar kecil. Sopir kemudian menepikan bus di posisi kanan.
Karena jarak antarbus dekat dan kecepatan masih tinggi, bus yang persis di belakang tak sempat mengerem lantas terjadilah tabrakan. Tabrakan juga menimpa bus yang berada di urutan ketiga. Akibat kecelakaan ini tiga bus mengalami penyok dan sebagian kaca bus pecah.
Salah satu anggota Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD) kloter 52, Umaroh, mengatakan hingga pukul 09.00 WIB posisi jemaah masih belum diberangkatkan. Sejumlah jemaah masih kaget dan was was dengan kejadian ini.
“Sudah dua jam setelah kejadian jemaah belum diberangkatkan ke Donohudan. Semoga secepatnya ada armada pengganti,” kata dia. (red)
