BERITA9, TANGERANG – Usai melakukan aksi damai antara pengemudi online dan angkot se-Tangerang Raya diakhiri goyang bersama yang diiringi lantunan musik dangdut, di jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang, Sabtu (11/3). Sebelum, mereka berkonvoi keliling Kota Tangerang, mereka melakukan deklarasi damai antar dua kubu yang tempo hari bertikai.
Rute dimulai dari Markas Polres Metro Tangerang, di jalan Raya Daan Mogot lalu berputar ke jalan Otista Raya,dan berakhir di Jalan Perintis Kemerdekaan dekat kampus Universitas Muhammadiyah Tangerang.
Aksi joget massal yang diikuti ribuan orang itu berjalan lancar dan tertib, namun tetap saja membuat lalu lintas dari arah Cikokol menuju Kecamatan Tangerang macet total. Dari empat lajur yang ada, hanya satu lajur yang bisa dilewati kendaraan. Ratusan petugas polisi dibantu Korps Polisi Wanita (Polwan) bersiaga mengatur arus lalu lintas.
Aksi ini untuk menegaskan kondisi Kota Tangerang kembali kondusif. “Kita berjanji tidak akan ada lagi cekcok. Yang kemarin-kemarin biar diselesaikan pihak berwajib. Dan kita sepakat menjadikan Kota Tangerang aman dan nyaman bagi semua,” kata Fery Budhi, Ketua Gograbber Tangerang Raya.
Ferry juga meminta kedua pihak tidak ada lagi yang memprovokasi keadaan dengan menebar kabar bohong yang tersebar di media sosial yang bisa meresahkan masyarakat.
“Jangan mudah terprovokasi. Semua sudah dijamin keamanannya. Pengemudi ojek online dan sopir angkot seperti kemarin-kemarin lagi, nyari duit lagi,” pungkasnya. (red/dim)