BERITA9, MARTAPURA – Pasca dilakukan penutupan jalan khusus angkutan pengangkut batubara milik PT. Talenta Bumi yang menjadi akses satu-satunya mengangkut batubara dari tambang di Kabupaten Banjar menuju pelabuhan khusus di Kabupaten Barito Kuala Propinsi Kalimantan Selatan pada bulan lalu, membuat puluhan perusahaan penambangan batubara merugi lantaran tidak bisa melakukan pengiriman mutiara hitam tersebut.
Penutupan aktivitas angkutan batubara yang dilakukan Pemerintah Propinsi Kalimantan Selatan tersebut lantaran adanya satu titik di kilometer 2 jalan milik PT. Talenta Bumi yang melntasi atau croosing di jalan negara. Padahal sebelumnya PT. Talenta Bumi memiliki izin croosing atau melintas menyeberang jalan milik propinsi Kalimantan Selatan berdasarkan Perda No. 3 Tahun 2012, namun saat ini status jalan tersebut berubah status menjadi jalan nasional hingga membuat izin yang dimiliki secara otomatis tidak berlaku.
Rabu siang tadi (1/03) Komisi 3 DPRD Kabupaten Banjar langsung menggelar rapat dengar pendapat dengan PT. Talenta Bumi untuk memfasilitasi keresahan para pengusaha pemegang Izin Usaha Penambangan (IUP) yang sudah sebulan lebih gelisah lantaran tidak bisa melakukan pengiriman batubara dampak dari dihentikannya aktivitas angkutan batubara menyeberangi jalan negara.
Dalam rapat dengar pendapat tersebut pihak PT. Talenta Bumi menjawab keresahan para pengusaha tambang batubara dengan berjanji untuk menyelesaikan permasalahan ini secepatnya agar kembali bisa beroperasi. PT. Talenta Bumi juga berjanji seminggu kedepan jalan sudah bisa dilewati oleh angkutan batubara dari Kabupaten Banjar menuju pelabuhan khusus di Marabahan Kabupaten Barito Kuala.
Beni, Humas PT. Talenta Bumi menjelaskan saat ini pihaknya sudah mendapatkan izin kembali untuk melintas menyeberangi jalan negara, namun pihaknya masih belum membuka untuk aktifitasnya lantaran menunggu satu persyaratan lagi yang belum terpenuhi, jelasnya.
Beni menambahkan pihaknya khawatir jika sebelum syarat itu dipenuhi kita sudah operasi nanti malah kembali ditutup dan muncul masalah baru jadi lebih baik kita tunggu seminggu lagi sampai semuanya beres, tandasnya.
Selain itu, PT. Talenta Bumi juga sudah mengurus izin untuk pembangunan underpass agar tidak lagi melintas menyeberang lewat jalan negara. untuk pembangunan underpass kita sudah dapat izin kemungkinan tahun ini akan kita bangun, janji Beni. (red/ade)
Laporan Biro Martapura, M. Apri