BERITA9 BANYUWANGI – Konsep smart kampung oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, menarik perhatian Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu yang mendatangi Desa Kaligondo Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi study banding.
Rombongan yang terdiri dari 17 Camat sengaja diutus Pemkab Bengkulu Utara ke Desa Kaligondo sebagai referensi, pasalnya Desa Kaligondo adalah desa yang meraih juara satu smart kampung Kabupaten Banyuwangi.
Dengan di pandu langsung oleh Camat Genteng Firman Sanyoto, rombongan camat meninjau kantor pelayanan pemerintah desa Kaligondo. Kebetulan pada saat itu banyak sekali masyarakat yang sedang mengurus administrasi kependudukan, sehingga para camat bisa berinteraksi langsung ke masyarakat tentang tehnis pelayanan.
“Kami datang ke Banyuwangi dalam rangka belajar konsep smart kampung karena desa-desa di Banyuwangi cukup bagus dalam program smart kampung,” kata Kabag Pemerintahan Pemkab Bengkulu Utara, Fitriyansah kepada watawan di Desa Kaligondo, Rabu (11/4/2018).
Fitriyansah mengatakan, trend smart kampung sudah menjadi trading topic di seluruh dunia. Buktinya, saat melakukan searching di mesin pencarian Google, Banyuwangi berada diurutan pertama. yang nongol. “Kita akui pelayanan pemerintah terhadap masyarakat sangat bagus, jadi yang bagus-baguslah yang patut kita tiru,” ujarnya.
Fitriyansah berkata, usai melakukan studi banding ini, pihaknya akan langsung mengambil langkah strategis untuk mengadopsi konsep smart kampung Banyuwangi. “Cara pelayanan di smart kampung patut jadikan contoh dan akan kami terapkan di tempat kami,” ujarnya.
Fitriyansah menjelaskan, konsep pelayanan masyarakat seperti pembuatan KTP, akte kelahiran, kartu keluarga, semua bisa di layani dengan cara online dan modern. “Jauh dengan tempat kami, di Kabupaten Bengkulu Utara masih menggunakan manual,” ungkapnya. (red)
Laporan Biro Banyuwangi : Joko Prasetyo